BBSIS.ORG – Kepolisian Resor Kota Banyumas sedang melakukan penyelidikan terhadap sebuah kecelakaan yang menyebabkan seorang penumpang sepeda motor tewas setelah tertabrak oleh truk tangki yang mengangkut bahan bakar minyak (BBM) di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.
“Berdasarkan laporan yang kami terima dari Pos Lalu Lintas Ajibarang, kecelakaan tersebut terjadi di ruas jalan alternatif Ajibarang-Gumelar pada pukul 10.15 WIB,” ungkap Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Banyumas, Komisaris Polisi Bobby Anugrah Rachman di Purwokerto, Banyumas, pada hari Senin.
Berdasarkan laporan ini, petugas dari Pos Lalu Lintas Ajibarang segera mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan penyelidikan dan mengumpulkan bukti di tempat kejadian.
Dari hasil penyelidikan yang dilakukan di tempat kejadian, diketahui bahwa kecelakaan ini terjadi ketika sepeda motor Jupiter dengan nomor plat R-5490-VE, yang dikendarai oleh seorang ibu rumah tangga bernama DS (35), warga Paningkaban RT 04 RW 02, Kecamatan Gumelar, Banyumas, sedang melaju dari arah utara ke selatan dengan kecepatan sedang.
“Ketika mencapai lokasi kejadian, sekitar 20 meter sebelah selatan Masjid At-Taqwa di Desa Darmakradenan, pengendara sepeda motor tersebut berusaha untuk mendahului kendaraan lain,” jelasnya.
Namun, pada saat yang sama, sebuah truk tangki BBM dengan nomor plat H-8023-QF datang dari arah yang berlawanan, yang dikemudikan oleh YP (27), seorang penduduk Desa Wlahar, Kecamatan Adipala, Kabupaten Cilacap.
Karena jarak yang sudah sangat dekat, pengendara sepeda motor tidak dapat menghindari truk tangki BBM tersebut, yang mengakibatkan terjadinya kecelakaan lalu lintas.
“Akibat kejadian ini, seorang perempuan yang menjadi penumpang sepeda motor, bernama M (70), warga Desa Paningkaban, meninggal dunia di tempat kejadian karena mengalami patah tulang di bagian depan kepala dan luka sobek di wajah,” tambahnya.
Sementara itu, pengendara sepeda motor, DS, mengalami luka parah dan saat ini sedang menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah Ajibarang. DS mengalami patah tulang pada rahang kanan, luka sobek di bibir bawah, dan luka sobek di pelipis kanan.
Penyelidikan yang dilakukan oleh Polisi Banyumas ini bertujuan untuk mengumpulkan bukti dan mengidentifikasi penyebab pasti dari kecelakaan tersebut. Pihak berwenang akan melakukan analisis menyeluruh terhadap fakta-fakta yang terungkap dalam penyelidikan ini untuk menentukan langkah-langkah selanjutnya yang diperlukan.
Kami mengimbau kepada masyarakat agar selalu mengedepankan keselamatan dalam berlalu lintas, mematuhi aturan lalu lintas, dan menghindari melakukan manuver yang berisiko tinggi seperti mendahului kendaraan di tempat-tempat yang tidak memungkinkan. Semoga kecelakaan semacam ini tidak terulang di masa mendatang dan kita semua dapat saling menjaga keselamatan dalam berlalu lintas.
